Efektivitas Model Peer Counseling dalam Layanan Konseling Kelompok Untuk Mereduksi Prokrastinasi Akademik
Mereduksi Prokrastinasi Akademik
Abstract
Prokrastinasi akademik merupakan keterlambatan yang disebabkan oleh peserta
didik yang sengaja menyepelekan tugas dengan menunda- nunda karena motivasi yang
tidak rasional. Prokrastinasi akademik ini tentu saja akan menjadi kebiasaan buruk yang
merugikan peserta didik kedepannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
membuktikan Efektivitas dari layanan konseling kelompok dengan model peer
counseling dalam mereduksi prokrastinasi akademik siswa/siswi SMK Islam Al-Bisyri
Semarang Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, jenis penelitian ini adalah
eksperimen dengan design one group pretest-posttest design. Hasil pengolahan data
diketahui bahwa tingkat prokrastinasi akademik peserta didik dari hasil pretest
didapatkan skor rata-rata 81,38. Setelah mendapatkan treatment peserta didik di tes
kembali dengan adanya penurunan prokrastinasi akademik yang berupa hasil posttest
dengan skor rata-rata sebesar 53,75. Dari hasil T-test Paired Sample, dapat diketahui
nilai Sig(2-tailed) sebesar 0,000<0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rerata antara pretest postest, yang artinya
terdapat pengaruh layanan konseling kelompok dengan model peer counseling dalam
mereduksi prokrastinasi akademik pada siswa kelas X SMK Islam Al-Bisyri Semarang.
References
Ertik Indrawati, Setyorini dan Sumardjono Padmomartono. 2014. “MENINGKATKAN PERILAKU
ASERTIF MENGGUNAKANPENDEKATANBEHAVIORAL DENGAN LATIHAN ASERTIFPADA
SISWA KELAS IX SMP NEGERI 2 SALATIGA.” Satya Widya 30 NO.1(Bimbingan dan
Konseling): 2–3.
Emphaty Cons: Journal of Guidance and Counseling 5 (1) (2023)
Ghufron, Muhammad Nur. 2014. “Prokrastinasi Akademik Mahasiswa Ditinjau Dari Regulasi Diri
Dalam Belajar.” Quality: Journal of Empirical Research in Islamic Education 2(1).
Ginting, Rafael Lisinus. 2016. “Teknik Sosiodrama Untuk Mengurangi Konformitas Yang
Berlebihan Pada Siswa (Penelitian Pra-Eksperimen Terhadap Siswa Kelas IX Sekolah
Menengah Pertama.” Diversita 2(Bimbingan dan Konseling): 25.
Hadi, Sutrisno. 2014. “Metodologi Research.” Universitas Gajah Madha.
Puji Astiti, Shofi. 2019. “Efektivitas Konseling Sebaya (Peer Counseling) Dalam Menuntaskan
Masalah Siswa.” 1 no.2.
Sabila, Farah Nur, Ririanti Rachmayanie J, and Rizky Ildiyanita. 2021. “Upaya Meningkatkan
Resiliensi Akademik Melalui Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Peer Counseling Pada
Siswa Kelas Vii Smp Gibs Barito Kuala.” Jurnal Pelayanan Bimbingan Dan Konseling
Program Studi Bimbingan Dan Konseling Fkip Universitas Lambung Mangkurat 4(4): 1–9.
Sugiono. 2016. “Metode Penelitan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D.” Bandung: Alfabeta.
Suryabrata. 2014. PT. Raja Grafindo Persada Metodologi Penelitian.
Turner, Ross, and Raymond J. Adams. 2007. “The Programme for International Student
Assessment: An Overview.” Journal of Applied Measurement 8(3).
Uke, Gorez Ora, M Ramli, and Triyono. 2017. “Keefektifan Pemodelan Sebaya (Peer Modeling)
Untuk Mengurangi Prokrastinasi Akademik Siswa SMK.” Jurnal pendidikan 2(2): 173–78.
Westri, Prima. 2016. “Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Diskusi Melalui Pendekatan
Konseling Behavioristik Untuk Mengatasi Prokrastinasi Akademik Siswa Kelas VIII SMP
Negeri 2 Tasikmadu Tahun Pelajaran 2016 / 2017.” Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling
16(2).