Penerapan Model Pembelajaran Team Assisted Individualization dengan Strategi Pembelajaran Tugas dan Paksa Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika
Abstract
Kemampuan pemecahan masalah matematika merupakan salah satu tujuan pendidikan nasional di Indonesia, tetapi pencapaiannya masih tergolong rendah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen dengan desain penelitian posstest-only. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purpose sampling. Sampel penelitian sebanyak 60 peserta didik yang terbagi dalam dua kelas (30 kelas eksperimen dan 30 kelas kontrol). Penelitian ini dilakukan di sekolah SMP N 10 Bekasi dan SMP N 26 Bekasi. Kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran teamdengan strategi pembelajaran tugas dan paksa, sedangkan kelas kontrol menggunakan pembelajaran . Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan uji beda rata-rata sampel bebas. Hasil analisis data menunjukan bahwa rata-rata nilai peserta didik yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran team assisted individualization dengan strategi tugas dan paksa lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata nilai peserta didik yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran langsung.
Kata kunci: Model pembelajaran team assisted individualization, Strategi pembelajaran tugas dan paksa, kemampuan pemecahan masalah matematika
ABSTRACT
This research was conducted to determine the effect of team assisted individualization learning models with task learning strategies and forced to the ability to solve mathematical problems. Mathematical problem solving ability is an ability that belongs to the national education goals, but its achievement is still relatively low. The method used in this study is a quasi-experimental method with a poststest-only research design. Sampling in this study uses purpose sampling technique. The study sample consisted of 60 students divided into two classes (30 experimental classes and 30 control classes). This research was conducted in the school of SMP N 10 Bekasi and SMP N 26 Bekasi. The experimental class uses team individualization learning models with task and forced learning strategies, while the control class uses direct learning. The collected data is then analyzed using independent sample t-test. The results of data analysis showed that the average value of students who learned using the team assisted individualization learning model with higher task and forced strategies compared to the average value of students who learned using direct learning models.
Keywords: Team assisted individualization learning model, task and forced learning strategies, mathematical problem solving skills
Downloads
References
Ariananda, E. S., Hasan, S., & Rakhman, M. (2014). Pengaruh kedisiplinan siswa di sekolah terhadap prestasi belajar siswa teknik pendingin. Journal of Mechanical Engineering Education, 1(2), 233–238.
Dacholfany, M. I. (2016). Peranan pengambilan keputusan dalam rangka menciptakan inovasi di bidang pendidikan. Dewantara, 1(1), 16–28.
Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan representasi dan pemecahan masalah matematis siswa smp. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2), 1–10. Retrieved from http://jurnal.upi.edu/file/Leo_Adhar.pdf.
Eka S. Ariananda, D. (2014). Pengaruh Kedisiplinan Siswa Di Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa Teknik Pendingin. Journal of Mechanical Engineering Education, 1(2), 233–238.
Gungor, S. N., & Ozkan, M. (2017). Children and Discipline: Investigating Secondary School Students’ Perception of Discipline through Metaphors. European Journal of Educational Research, 6(4), 31–45. https://doi.org/10.12973/eu-jer.6.4.495
Hayat, M. S., & Anggraeni, S. (2011). Pembelajaran berbasis praktikum pada konsep invertebrata untuk pengembangan sikap ilmiah siswa. Jurnal Bioma, 1(2), 141–152.
Hermawan, H., & Paloloang, B. (2012). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization ( TAI ) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN 4 Bajugan pada operasi hitung campuran. Jurnal Kreatif Tadulako, 4(9), 44–60.
Jamhal, F. (2015). Implementasi metode pembelajaran discovery dalam meningkatkan kedisiplinan dan konsentrasi belajar peserta didik kelas XI b MA Madani Alauddin Paopao. Jurnal Pendidikan Fisika, 3(2), 137–142.
Karim, & Anshariyah, A. (2016). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI) untuk melatih kemampuan kemecahan masalah katematis siswa SMA. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 58–67.
Kusuma, Z. L., & Subkhan. (2015). Pengaruh motivasi belajar dan kedisiplinan belajar terhadap prestasi belajar mata pelajaran akuntansi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 3 Pati tahun pelajaran 2013/2014. Economic Education Analysis Journal, 4(1), 164–171.
Lee, K., Lee, E., & Park, M. (2016). Task Modification and Knowledge Utilization by Korean Prospective Mathematics Teachers. Pedagogical Research, 1(2), 1–13.
Leonard. (2018). Task and forced instructional strategy?: instructional strategy based on character and culture of indonesia nation. Formatif?:Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 8(1), 51–56. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30998/formatif.v8i1.2408
Martiawan, F. (2015). Paksaan ekonomi dan penyalahgunaan keadaan sebagai bentuk cacat kehendak dalam perkembangan hukum kontrak. Jurnal Yuridika, 30(2), 232–253. https://doi.org/10.20473/ydk.v30i2.468.
Megawati, Y. D. N., & Sari, A. R. (2012). Model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI) dalam meningkatkan keaktifan siswa dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 1 Banjarnegara Tahun Ajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, X(1), 162–180. Retrieved from http://journal.uny.ac.id/index.php/jpakun/article/download/927/738.
Neo, M., Neo, K. T. K., & Lim, S. T. L. (2013). Designing a web-based multimedia learning environment with Laurillard’s conversational framework: An investigation on instructional relationships. Turkish Online Journal of Educational Technology, 12(3), 39–50. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004.
Nurrizki, D., Widyatiningtyas, R., & Retnaningrum, E. (2016). Pengaruh model pembelajaran TAI terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa SMA. In Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UNY (pp. 291–296).
Putri, R. H. W. (2017). Eksperimen pembelajaran matematika dengan strategi team assisted individualization dan quiz team ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VIII di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika 2017. (pp. 1–11).
Qoyyimah, D. (2014). Peningkatan aktivitas dan hasil belajar pokok bahasan pasar dengan metode resitasi pada siswa kelas viii SMP Negeri 24 Semarang tahun ajaran 2013/2014. Economic Education Analysis Journal, 2(3), 188–199.
Ramlan. (2013). Meningkatkan self-efficacy pada pembelajaran matematika melalui model kooperatif tipe team assisted individualitazion (TAI) pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 27 Makassar. Jurnal Matematika Dan Pembelajaran (MAPAN), 1(1), 110.
Robertson, E. P., & Jung, J. (2006). The asian efl journal quarterly september 2006 special conference proceedings volume?: task-based learning in the asian context. Asian EFL Journal, 8(3), 1–298.
Rohendi, D., Sutarno, H., & Waryuman, D. R. (2010). Team assisted individualization untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran teknologi informasi dan komunikasi. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi (PTIK), 3(1), 33–37.
Rudi, L. (2017). Application of teaching model of team assisted individualization (TAI) in basic chemistry courses in students of forestry and science of environmental Universtias Halu Oleo. International Journal of Education and Research, 5(11), 69–76. Retrieved from www.ijern.com.
Sadik, F. (2017). Children and discipline: investigating secondary school students’ perception of discipline through metaphors. European Journal of Educational Research, 7(1), 31–45. https://doi.org/10.12973/eu-jer.7.1.31
Sanatun, N. A., & Sulisworo, D. (2016). Implementasi metode drill and practice secara kelompok untuk peningkatan prestasi belajar. Jurusan Pendidikan Fisika, 3(1), 67–71. Retrieved from http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/upej.
Sari, D. K., Mulyani, B., & Mulyani, S. (2014). Studi komparasi metode pembelajaran kooperatif team assisted individualization ( TAI ) dan cooperative problem solving ( CPS ) terhadap prestasi belajar ditinjau dari kemampuan matematik siswa pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan kelas XI IPA SM. Jurnal Pendidikan Kimia (JPK), 3(1), 51–57.
Siswato, Y. (2013). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI) untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas Xl Ak 1 SMK Abdi Negara Muntilan Tahun Ajaran 2012/2013. Jurnal Pendidikan Teknik Mesin, 1(3), 72–79.
Sutriningsih, N. (2015). Model pembelajaran team assisted individualization berbasis assessment for learning pada persamaan garis lurus ditinjau dari karakteristik. Jurnal E-DuMath, 1(1), 43–52. https://doi.org/2356-2056.
Widhiantari, R. (2012). Efektivitas metode pemberian tugas (resitasi) berbantuan modul pembelajaran terhadap hasil belajar siswa kompetensi dasar uang dan perbankan SMAN 1 Kota Mungkid Kabupaten Magelang. Economic Education Analysis Journal, 1(1), 1–6.
Widodo, W., Murtini, W., & Susilowati, T. (2016). Penerapan metode pemberian tugas dan resitasi dalam upaya meningkatkan kemampuan menulis surat siswa kelas x d administrasi perkantoran smk wikarya karanganyar tahun ajaran 2014/2015. Jurnal Informasi Dan Komunikasi Administrasi Perkantoran, 1(1), 131–145. Retrieved from http://jurnal.fkip.uns.ac.id.
Yasir, M., & Ibrahim, M. (2011). Pengembangan perangkat pembelajaran biologi berbasis metakognitif untuk melatihkan keterampilan berpikir reflektif siswa SMA. Jurnal Pengajaran MIPA, 20 (2), 163–176. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.18269/jpmipa.v20i2.580.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright for all articles belongs to the authors. All other copyright is held by the journal.