Analisis Kemampuan Metakognisi Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Model PISA

  • Prahesti Tirta Safitri Universitas Muhammadiyah Tangerang
  • Eprilita Yasintasari Universitas Muhammadiyah Tangerang
  • Santi Adhitama Putri Universitas Muhammadiyah Tangerang
  • Uswatun Hasanah Universitas Muhammadiyah Tangerang

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi karena pentingnya kemampuan metakognisi sebagai salah satu syarat penguasaan pemecahan masalah yang belum banyak mendapat perhatian dan pengevaluasian oleh guru. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kemampuan metakognisi siswa kelas VIIA dalam memecahkan masalah matematika model PISA. Dalam pemecahan masalah pada soal model PISA terdapat aspek-aspek yang meliputi Planning, Monitoring, dan Evaluation. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Penelitian dilakukan di MTS Al-Kamil pada siswa kelas VIIA semester genap tahun ajaran 2018/2019. Subjek pada penelitian ini adalah 3 siswa kelas VIIA yang telah dipilih secara purposive sampling yaitu 1 siswa dengan metakognisi sangat baik, 1 siswa dengan metakognisi baik, dan 1 siswa dengan metakognisi tidak baik. Teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa soal model PISA, dan angket metakognisi yang telah diuji dengan menggunakan uji kredibilitas data. Hasil penelitian diperoleh bahwa siswa dengan metakognisi sangat baik dan siswa dengan metakognisi baik dalam menyelesaikan masalah soal model PISA tergolong sedang karena siswa belum dapat memaksimalkan aspek-aspek metakognisi, sedangkan siswa dengan metakognisi tidak baik dalam menyelesaikan soal PISA tergolong rendah karena hampir semua aspek-aspek metakognisi tidak diperhatikan dengan baik.


Kata kunci: kemampuan metakognisi, pemecahan masalah, soal model PISA.


 


ABSTRACT


This research is motivated by the importance of metacognition abilities as one of the mastery requirements for problem solving that has not received much attention and evaluation by the teacher. International Student Assessment (PISA) is a system for measuring student’s ability in problem solving. The research aimed to determine the metacognition ability of class VIIA students in solving mathematical problems in the PISA model which include aspects of Planning, Monitoring, and Evaluation. This qualitative research was conducted in VII class of MTS Al-Kamil 2018/2019. The subjects in this study were 3 students of class VIIA who were selected by purposive sampling, namely 1 student with very good metacognition, 1 student with good metacognition, and 1 student with poor metacognition. Data collection techniques using tests in the form of PISA model questions, and metacognition questionnaires. The results showed that students with very good metacognition and students with good metacognition in solving problems with the PISA model were classified as moderate because students had not been able to maximize the aspects of metacognition abilities, however students with poor metacognition in completing PISA questions are classified as low because almost all aspects of metacognition are not considered well.


Keywords: metacognition ability, problem solving, PISA model problems.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ali, H., & Rarini, M. (2014). Perencanaan dan Strategi Pembelajaran Matematika. Jakarta, PT. Raja Grafindo Persada.

Darojatil u’la, I., Murtono, M., & Ulya, H. (2018). Efektivitas Model Pembelajaran Think-Pair-Share (TPS) Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 1(1), 51–58.

Delyana, H., F, R., & M.P, Y. (2017). Penerapan Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. Prosiding Seminar Nasional STKIP PGRI Sumatera Barat.

Ekawati, A. (2016). Penggunaan Software Geogebra dan Microsoft Mathematic dalam Pembelaran Matematika. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(3), 148–153.

Hafiza, N. (2018). Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah melalui Model Problem Based Learning pada Siswa SMP/MTsN (PhD Thesis). UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Husna, M., & Fatimah, S. (2013). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan Komunikasi matematis siswa Sekolah Menengah Pertama melalui model pembelajaran kooperatif tipe Think-pair-share (TPS). Jurnal Peluang, 1(2), 81–92.

Kemendikbud. (2013). Permendikbud RI Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah. Kemendikbud.

Malasari, E. Y. U., Rasiman, R., & Sutrisno, S. (2019). Efektivitas Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Scramble terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa. Media Penelitian Pendidikan: Jurnal Penelitian dalam Bidang Pendidikan dan Pengajaran, 12(2), 169–176.

Mubaid, A., Sutrisno, S., & Endahwuri, D. (2019). Efektifitas Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E Berbantuan Geogebra Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa Kelas XI Smk Antonius Semarang. Senatik, 400–407.

Muchlis, E. E. (2012). Pengaruh Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) terhadap perkembangan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas II SD Kartika 1.10 Padang. EXACTA, 10(2), 136–139.


Muhlisin, M., Asikin, M., & Kartono, K. (2013). Keefektifan Pembelajaran Model TPS Berbantuan Geometer’s Scetchpad Pada Pencapaian Kemampuan Pemecahan Masalah. Unnes Journal of Mathematics Education, 2(1).

Raditya, I. W., Kristiantari, M. R., & Suara, I. M. (2015). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas VI SD Gugus Letda Made Putra Kecamatan Denpasar Utara Tahun Ajaran 2014/2015. MIMBAR PGSD Undiksha, 3(1).

Rahayu, S. (2014). Peningkatan Keaktifan Belajar Siswa dengan Model Pembelajaran Think Pair Share. Ekuivalen-Pendidikan Matematika, 12(2), 151–156.

Sari, D. N. (2018). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan masalah Peserta Didik. Jurnal Edukasi Dan Penelitian Matematika, 7(1). Diambil dari http://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/pmat/article/view/5544

Siregar, N. H., & Syafari. (2017, Mei 6). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Dalam Pembelajaran Matematika Menggunakan Model Pembelajaran PBL DAN TPS. Dipresentasikan pada Seminar Nasional Matematika (SEMNASTIKA) 2017, Medan. Diambil dari http://digilib.unimed.ac.id/26922/

Sujana, A. (2017). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Terhadap Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. Symmetry: Pasundan Journal of Research in Mathematics Learning and Education, 2(1), 43–52.

Suprijono, A. (2016). Model-model pembelajaran emansipatoris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Widyanti, S. (2015). Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Melalui Model Problem Based Learning Siswa Kelas VIID SMP Negeri 3 Gamping Sleman. Universitas PGRI Yogyakarta.

Zulfah, Z. (2017). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share Dengan Pendekatan Heuristik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Mts Negeri Naumbai Kecamatan Kampar. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 1–12.
Published
2020-01-16
How to Cite
SAFITRI, Prahesti Tirta et al. Analisis Kemampuan Metakognisi Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika Model PISA. Journal of Medives : Journal of Mathematics Education IKIP Veteran Semarang, [S.l.], v. 4, n. 1, p. 11-21, jan. 2020. ISSN 2549-5070. Available at: <https://e-journal.ivet.ac.id/index.php/matematika/article/view/941>. Date accessed: 07 july 2025. doi: https://doi.org/10.31331/medivesveteran.v4i1.941.