Analisis Kebutuhan Bahan Ajar Matematika Dasar untuk Mahasiswa
Abstract
Matematika dasar merupakan salah satu mata kuliah wajib bagi sebagian program studi di STKIP PGRI Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat terhadap bahan ajar pada perkuliahan matematika dasar. Penelitian dilakukan melalui survei terhadap 88 mahasiswa yang terdiri atas 31 mahasiswa dari program studi pendidikan Fisika dan 57 mahasiswa dari program studi pendidikan biologi. Sampel diambil purposif, yaitu mahasiswa yang sudah berada dikelas lanjutan. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah lembar analisis, berupa angket, dan pedoman wawancara. Angket diberikan kepada mahasiswa program studi Pendidikan Fisika dan Pendidikan Biologi. Data angket dan wawancara dianalisis secara kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa membutuhkan buku teks bilingual dengan pendekatan konstruktivisme pada perkuliahan matematika dasar.
Kata kunci: bahan ajar, matematika dasar.
ABSTRACT
Basic mathematics is one of the compulsory subjects for some courses in STKIP PGRI Sumatera Barat. This research aims to analyze the needs of students STKIP PGRI Sumatera Barat on teaching materials on basic mathematics lectures. The study was conducted through a survey of 88 student of advanced classes, consisting of 31 students from Physics education program and 57 students from biology education program were selected through purposive sampling. The instruments used in this research are the analysis sheet, in the form of questionnaires, and interview guidelines. Questionnaire and interview data were analyzed qualitatively. The results of this research indicate that students need bilingual textbooks with a constructivism approach in basic mathematics lectures.
Keywords: teaching materials, basic mathematics.
Downloads
References
Ansary, H., & Babaii, E. (2002). Universal characteristics of EFL/ESL textbooks: A step towards systematic textbook evaluation. The Internet TESL Journal, 8(2), 1–9.
Barlia, L. (2011). Konstruktivisme Dalam Pembelajaran Sains di SD: Tinjauan Epistemologi, Ontologi, dan Keraguan Dalam Praksisnya. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 3(3).
Branch, R. M. (2009). Instructional design: The ADDIE approach (Vol. 722). Springer Science & Business Media.
Depdiknas. (2007). Panduan Penyelenggaraan SMP Bertaraf Internasional. Jakarta: Dit.PSMP.
Driver, R., & Oldham, V. (1986). A constructivist approach to curriculum development in science.
Hamdunah, H., Yunita, A., Zulkardi, Z., & Muhafzan, M. (2016). Development a constructivist module and web on circle and sphere material with Wingeom software. Journal on Mathematics Education, 7(2), 109–116.
Murtiyasa, B. (2015). Tantangan pembelajaran matematika era global. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS (28–47). Surakarta: Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Muslich, M. (2008). Fonologi Bahasa Indonesia: Tinjauan Deskriptif Sistem Bunyi Bahasa Indonesia. Bumi Aksara.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Alfabeta.
Supriyadi, E. (2012). Pembelajaran Secara Bilingual Di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro. Cakrawala Pendidikan, (2).
Wikipedia. (2017, Juli 30). Billingual Education. Diambil dari www.id.wikipedia.org/bilingual

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright for all articles belongs to the authors. All other copyright is held by the journal.