Pencapaian Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMP dengan Menggunakan Pendekatan Open Ended dan Saintifik
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menelaah pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematik siswa SMP yang pembelajarannya menggunakan pendekatan open ended. Subjek Penelitian ini adalah seluruh siswa SMP kelas VIII yang ada di Kabupaten Bandung, sebagai sampelnya ialah salah satu sekolah yang ada di Kabupaten Bandung, kelas VIII A sebagai kelas eksperimen yang memperoleh perlakuan dengan pendekatan open ended dan kelas VIII B sebagai kelas kontrol yang mendapatkan perlakuan dengan pendekatan saintifik. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kuasi eksperimen dengan desain pretes and postes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes kemampuan pemecahan masalah matematik berjumlah 5 butir soal uraian. Data diperoleh dari hasil pretes dan postes kemudian diolah dengan menggunakan software microsoft excel. Hasil penelitian menunjukan bahwa pencapaian kemampuan pemecahan masalah matematik siswa yang pembelajarannya menggunakan pendekatan open ended lebih baik dibandingkan dengan yang pembelajarannya menggunakan pendekatan saintifik.
Kata kunci: kemampuan pemecahan masalah, pendekatan open ended, pendekatan saintifik.
ABSTRACT
The aim of this study is to examine the achievement of mathematical problem-solving abilities of junior high school students whose learning uses the open-ended approach. The subjects of this study were all eighth-grade junior high school students in Bandung regency, the sample was one of the schools in Bandung regency, class VIII A as an experimental class that received treatment with an open-ended approach and class VIII B as a control class that received treatment with a scientific approach. The instrument used in this study was in the form of a test of mathematical problem-solving abilities totaling 5 items of description items. Data obtained from the results of the pretest and posttest are then processed using Microsoft Excel software. The results showed that the achievement of students' mathematical problem-solving abilities for learning using the open-ended approach was better than learning using the scientific approach.
Keywords: problem solving abilities, open ended approach, scientific approach.
Downloads
References
Aras, I. (2018). Pendekatan open-ended dalam pembelajaran matematika. EDUKASIA: JURNAL PENDIDIKAN, 5(2), 53-62.
Becker, J. P., & Shimada, S. (1997). The Open-Ended Approach: A New Proposal for Teaching Mathematics. National Council of Teachers of Mathematics, 1906 Association Drive, Reston, VA 20191-1593.
Desiyani, W. (2018). Pengaruh Metode Pembelajaran Core Dengan Pendekatan Open-Ended Terhadap Pemahaman Dan Kemampuan Representasi Matematis Materi Geometri Siswa Kelas Vii Di Smpn 1 Panggul Tahun Ajaran 2017/2018.
Effendi, L. A. (2012). Pembelajaran matematika dengan metode penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan representasi dan pemecahan masalah matematis siswa SMP. Jurnal Penelitian Pendidikan, 13(2).
Hidayat, W., & Sariningsih, R. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open ended. JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 2(1), 109-118.
Komalasari, Y., Marlina, N., Ratnapuri, S., & Amelia, R. (2018). Menganalisis Kemampuan Mathematical Problem Possing Pada Mata Pelajaran Matematika Siswa Sma. UNION: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 6(3), 359-368.
Koriyah, V. N., & Harta, I. (2015). Pengaruh Open-Ended terhadap Prestasi Belajar, Berpikir Kritis dan Kepercayaan Diri Siswa SMP. Pythagoras: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1), 95-105.
Sumartini, T. S. (2016). Peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa melalui pembelajaran berbasis masalah. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 148-158.
Sumartini, T. S. (2018). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 148-158.
Sumarmo, U. (2014). Pengembangan Hard Skill dan Soft Skill Matematik Bagi Guru dan Siswa untuk Mendukung Implementasi Kurikulum 2013. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika Program Pasca Sarjana (pp. 4-15).
Ruseffendi, E.T.(2010). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-eksakta Lainnya Bagi Para Peneliti, Penulis Skripsi, Penulis Thesis, Penulis Disertasi, Dosen Metode Penelitian,dan Mahasiswa. Bandung: Tarsito.
Tanjung, H. S. (2018). Perbedaan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa dalam Penerapan Metode Pembelajaran Berbasis Masalah. Genta Mulia, 9(1).
Tomo, T., Yusmin, E., & Riyanti, S (2016). Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa pada Materi Bangun Datar di SMP. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Untan, 5(5).
Trianto, (2013). Mendesain Metode Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta:Kencana Prenada Media Group.
Widodo, S. A. (2013). Analisis kesalahan dalam pemecahan masalah divergensi tipe membuktikan pada mahasiswa matematika. Jurnal pendidikan dan pengajaran, 46(2 Juli).
Widodo, S., & Kartikasari, K. (2017). Pembelajaran Pemecahan Masalah Matematis Siswa Sekolah Dasar Dengan Model Creative Problem Solving (Cps). PRISMA, 6(1).
Windari, F. (2014). Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas Viii SMPN 8 Padang Tahun Pelajaran 2013/2014 dengan Menggunakan Strategi Pembelajaran Inkuiri. Journal Pendidikan Matematika UNP, 3(2).

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright for all articles belongs to the authors. All other copyright is held by the journal.